Saus sambal kini sudah menjadi bagian dari pelengkap santapan sehari-hari. Namun, seringkali ketidak tahuan orang tentang cara penyimpanan mengakibatkan saus sambal menjadi cepat rusak.
Menurut Maria Magdalena, produsen saus sambal Pohon Cabe, sebenarnya tak sulit menyimpan saus sambal agar tahan lama. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah rusaknya saus:
- Hal penting, begitu habis dipakai, botol harus langsung ditutup rapat. Jika dibiarkan terbuka, sambal akan terkontaminasi udara. Kontaminasi itu bisa merusak rasa sambal.
- Apabila sambal tidak dipakai dalam waktu lama, lebih baik simpan dalam lemari es. Penyimpanan dalam lemari es bisa membuat sambal tahan 9 sampai 10 bulan setelah dibuka.
- Jika sambal tak dibuka, dia akan tahan sampai batas kadaluarsa yang tercantum pada kemasan.
- Setelah digunakan, usahakan jangan ada sambal yang tercecer, terutama di mulut botol. Ceceran sambal ini tak enak dipandang mata, dan menjadi tempat berkembang biak bakteri.
- Kadangkala, jika didiamkan lama akan timbul air dan busa di permukaan sambal. “Saus sambal memakai cuka sebagai salah satu bahan baku. Kalau saus sambal ini terkena sinar matahari, akan keluar busa atau air di permukaan sambal. Anda tak usah panik, cukup dikocok saja. Walau berbusa, rasa sambal itu tidak berubah,” ujar Lena.
Sumber: Kompas, Edisi Minggu, 5 Februari 2006
.jpg)
0 comments:
Post a Comment